Sebagai mahasiswa yang sibuk nambah semester, gue bisa menyimpulkan ada beberapa hal yang bikin mahasiswa gelisah, yaitu cinta, bayar spp, akhir bulan, ujian, dan skripsi.

Contohnya si Diko yang gelisah sama status jomblonya yang belum kunjung berganti. Diko yang gelisah akhirnya iseng-iseng menyatakan cinta sama tembok di kamar tidurnya. Enggak disangka, ternyata tembok kamar menerima cinta Diko. Lalu akhirnya mereka jadian dan ikut petualangan bersama Nobita dan Doraemon di Negeri Bikini Bottom.

Contoh lainnya adalah Fredo si anak kos. Karena uang sakunya mulai menipis, Fredo harus kreatif dalam menggunakan uangnya. Tapi akibat kiriman masih terlalu lama, Fredo harus cari alternatif lain. Akhirnya Fredo ke minimarket beli K*ranti dengan harapan lancar datang bulannya dan uang kiriman segera datang ke rekening bank. Kreatif dan koplak itu beda tipis Sob

Kegelisahan itu tentunya disebabkan karena ada tantangan untuk diselesaikan. Dan tantangan enggak akan bisa selesai kalo cuma ngetweet #akukudupiye
Sebagai calon sarjana yang sibuk ngetwit #KamisMbribik tiap hari Kamis, gue harus berpikir dan bertindak secara analisis dan menghasilkan solusi atas kegelisahan yang sedang di alami. Gue enggak boleh hanya ngetwit #akukudupiye. Hastag itu enggak menunjukkan gue sebagai calon sarjana. Makanya akhir-akhir ini gue jadi sibuk nonton film korea biar tambah jago Mbribik.
Oke yang terakhir enggak nyambung

Gue terus berusaha buat mencari solusi dari #akukudupiye. Tentunya gue nyarinya sambil sambil mbribik adik-adik angkatan di sosmed. Biar semangat, mbribiknya
Pencarian gue terus berlanjut sampai ke Bikini Bottom. Enggak ada angin enggak ada hujan, tiba-tiba otak Edi tergoncang akibat kentutnya yang brutal. Goncangan itu ngebikin kenangan Edi bersama mantan pacar terputar kembali. Edi gelisah, lalu ngetwit.
     Edi : "Foto mantan sih udah bisa gue hapus dari flashdisk. Tapi kenangan bersamanya masih
                belum bisa di hapus dari ingatan gue. #akukudupiye"
Tiba-tiba gue dapet solusi yang selama ini gue cari. Lalu gue bales twit si Edi

     Gue : "#koekudukuat Ed"

Abis baca balesan gue, Edi langsung kuat makan 2 ayam geprek, 1 nasi, dan 2 es the yang bayarnya ngutang sama Diko.

#koekudukuat itu datangnya dari imajinasi gue tapi gue bukan yang pertama kali pakai hastag itu. Enggak sia-sia gue belajar imajinasi sama Spongebob and Patrick Star.

#koekudukuat (kamu harus kuat) itu sebuah solusi dan sebagai jawaban atas kegelisahan dalam diri gue sendiri. Saat diri gue gelisah atas tantangan yang gue hadapi, gue enggak boleh diem aja. Gue harus berusaha mendapatkan solusinya.

#koekudukuat itu artinya ada suatu usaha buat menyelesaikan tantangan yang sedang gue hadapi. Gue harus menguatkan hati, kesabaran, dan usaha gue untuk menghadapi tantangan itu.
#koekudukuat itu fleksibel dan bisa dipakai dalam berbagi kondisi twit, Contohnya
Saat akhir bulan kayak sekarang

@kampusholic sabar ya dompet #koekudukuat *pukpuk

@kampusholic makan siang dibarengin sama makan malam nanti sob #koekudukuat
Saat ngerjain revisi

@kampusholic skripsi masih terus revisi #koekudukuat
Dan saat kemarin ada seorang follower yang ngetwit mau ujian tengah  semester
@dedesriyan UTS!! *pasang iket kepala
Tiba-tiba imajinasi gue dapat solusi baru
#KoeKuduSinau (kamu harus belajar)

0 comments:

Post a Comment

 
Top